Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin adalah sebuah badan yang mempunyai tugas untuk menyelenggarakan pembangunan sumber daya manusia industri. Tahun ini BPSDMI mengadakan acara Rakornas SDM Industri 2023 dengan mengundang seluruh satuan kerja seluruh Indonesia, mitra kerja serta para undangan yang berkaitan dengan pengembangan SDM industri. Acara yang berlangsung sejak 26 hingga 28 Juli 2023 ini bertempat di Tunjungan Ballroom lantai 3 Hotel Double Tree by Hilton Surabaya.
Rakornas SDM Industri 2023
Alhamdulillah, aku dan teman-teman berkesempatan untuk mengikuti acara Rakornas SDM Industri 2023 ini. Pertama kali kita diharuskan untuk mendaftar secara online dengan scan QR Code yang sudah disediakan panitia. Setelah itu kita menjuju meja registrasi untuk mendapatkan kalung pengenal dan goodie bag.
Di lantai 3 Hotel Double Tree Hilton by Surabaya terdapat dua venue yang dipakai untuk acara rakornas yang diadakan oleh BPSDMI yaitu di Tunjungan Ballroom dan hall atau selasar di depan ballroom. Nah, di selasar inilah terdapat booth untuk acara pameran.
Pameran
Pameran di Rakornas SDM Industri 2023 terdiri dari 38 booth yang terdiri dari satuan kerja yang berada di bawah naungan BPSDMI seperti 11 Politeknik yaitu Politeknik STTT Bandung, Politeknik ATK Yogyakarta, Politeknik STMI Jakarta, Politeknik Industri Logam Morowali, Politeknik Pendidikan Teknik Kimia Industri Medan, Politeknik Industri Furnitur dan Pengolahan Kayu Kendal, Politeknik APP Jakarta, Politeknik ATI Padang, Politeknik ATI Makassar, Politeknik AKA Bogor dan Politeknik Petrokimia Banten ditambah dua Akademi Komunitas yaitu Akom Industri Tekstil dan Produk Tekstil Surakarta dan Akom Industri Manufaktur Bantaeng.
Selain politeknik, booth lainnya juga diisi oleh 9 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yaitu Sekolah Menengah Analis Kimia Bogor, Sekolah Menengah Analis Kimia Makassar, Sekolah Menengah Analis Kimia Padang, Sekolah Menengah Teknik Industri Pontianak, Sekolah Menengah Teknik Industri Yogyakarta, Sekolah Menengah Teknik Industri Banda Aceh, Sekolah Menengah Teknik Industri Makassar, Sekolah Menengah Teknik Industri Padang dan Sekolah Menengah Teknik Industri Lampung.
Dan tak ketinggalan Badan Diklat Industri yang memberikan pelatihan bersertifikat yang tersebar di tujuh wilayah seperti: Balai Diklat Industri Yogyakarta, Balai Diklat Industri Surabaya, Balai Diklat Industri Makassar, Balai Diklat Industri Denpasar, Balai Diklat Industri Medan, Balai Diklat Industri Jakarta dan Balai Diklat Industri Padang.
Di pameran inilah yang membuka wawasanku tentang politeknik dan sekolah kejuruan di bawah kementerian Perindustrian karena banyak yang belum pernah aku dengar dan tahu. Contohnya adalah Politeknik Petrokimia Banten yang ternyata bekerjasama dengan mitra perusahaan dan hanya menerima mahasiswa sesuai kebutuhan yang diperlukan perusahaan tersebut. Sehingga di semester 4 para peserta didik sudah memulai magang dan menyelesaikan pendidikannya sambil bekerja di perusahaan tersebut.
Badan Diklat Industri? selama ini yang kita tahu adalah BLK atau Balai Latihan Kerja. Badan ini sama-sama mencetak SDM yang kompeten di bidangnya namun BDI lebih fokus unruk SDM Industri dan lulusannya mendapatkan sertifikasi sesuai bidang. Hmm, seharusnya info-info seperti ini bisa diketahui masyarakat luas ya.
Opening Ceremony
Sebelum acara pembukaan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, beliau menyempatkan diri untuk mengunjungi stan pameran. Hal ini disambut antusias oleh para peserta pameran karena beliau juga berkenan untuk menjajal produk-produk SDM industri binaan BPSDMI.
Tepat pukul 14.00 acara pembukaan dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya lalu dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Kepala BPSDMI, bapak Masrokhan. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan Rakornas SDM Industri ini adalah momentum yang baik dalam rangka koordinasi dan konsolidasi program kerja pembangunan SDM Industri antara BPSDMI, mitra-mitra industri dan stakeholders terkait untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara industri tangguh tahun 2035.
Acara selanjutnya adalah penandatangan MoU antara PT Mayora, Petrokimia Gresik dan Denso sebagai mitra industri dengan pihak BPSDMI yang diwakili Kepalanya Bapak Masrokhan serta penyerahan hibah dari Petrokimia Gresik dan Konsulat Jenderal Surabaya, Bapak Jonathan Alan.
Di acara Rakornas ini, BPSDMI juga memberikan penghargaan kepada satuan kerja dan mitra-mitra industri terbaiknya. Politeknik terbaik diraih oleh Politeknik STTT Bandung, SMK terbaik diraih oleh Sekolah Menengah Analis Kimia Padang, BDI terbaik diraih oleh BDI Yogyakarta serta mitra-mitra industri terbaik diraih oleh PT Sumber Masanda Jaya, PT Winners International, PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), PT Mayoa Indah dan PT Sri Rejeki Isman.
Di kesempatan ini pula, Agus Gumiwang meresmikan dua gedung pendidikan SMK SMAK Bogor dan Politeknik Industri Petrokimia Banten.
Menuju Negara Industri Tangguh 2035
Menteri Agus Gumiwang menyampaikan dalam sambutannya bahwa pendidikan vokasi yang diselenggarakan oleh kementerian Perindustrian adalah salah satu upaya agar Indonesia menjadi negara industri tangguh 2035 yang bercirikan struktur industri nasional yang kuat, berdaya saing global dan berbasis inovasi dan teknologi. Program kerjanya harus diatur dalam skala menengah maupun panjang.
Kemenperin telah berupaya membangun infrastruktur melalui BPSDMI dengan satuan kerjanya dan juga membangun Pusat Industri Digital Indonesia (PIDI) 4.0 yang melayani bantuan industri dalam proses transformasi digital. Hal yang membanggakan adalah lulusan pendidikan vokasi di bawah kemenperin dijamin 100% kerja. Wah keren sekali ya. Semoga kuantitas lulusannya bisa ditingkatkan seiring waktu.
jadi untuk teman-teman yang ingin mengetahui lebih jelas tentang pendidikan vokasi Kemenperin, sebaiknya hadir di acara ini ya. Masih ada waktu sampai 28 Juli 2023. Yuk