Kalian suka bermain apa di masa kecil? petak umpet, gobak sodor atau lompat tali? Mendadak jadi nostalgia ya tentang permainan masa kecil kita. Permainan atau games tidak melulu yang tradisional seperti masa kecil kita tapi juga ada permainan yang bersinggungan dengan teknologi. Mungkin ada yang dulu pernah bermain gameswatch atau gimbot yang pernah “in” di tahun 1980-an sampai 1990-an. Seperti ini penampakannya
Bermain memang identik dengan anak-anak tapi tak banyak yang mengerti jika bermain juga perlu dilakukan oleh orang dewasa. Masih ingat dengan kata-kata ibu kita yang memarahi anaknya ketika selalu bermain saja dan tidak kenal waktu? Ya, memang bermain dibutuhkan tetapi tentu dengan durasi yang pas dan tidak berlebihan alias proporsional. Mengenai durasi bermain masih debatable ya teman-teman, karena setiap orang punya prioritas dan kebutuhan yang berbeda.
Kembali ke jenis-jenis games atau permainan, untuk kalian para generasi kelahiran akhir 1970-an dan awal 1980-an tentu sudah tidak asing dengan permainan komputer satu ini. Disaat belajar komputer pada masa SMP atau SMA, games ini selalu jadi pilihan karena sudah tersedia di komputer yang menggunakan Windows 95. Games ini bertajuk Solitaire. Solitaire sendiri adalah salah satu dari berbagai macam bentuk permainan kartu yang terkenal di dunia. Dari berbagai sumber kita bisa mendapatkan sejarah permainan kartu yang digemari di Eropa ini.
Kita kembali melanglang buana ke masa abad 18 di negara Britania. Saat itu permainan yang dikenal dengan Patience ini mulai dimainkan oleh kebanyakan bangsawan Inggris bahkan ada kabar Pangeran Albert suami Ratu Victoria sangat gemar dengan permaianan ini. Seiring waktu permainan ini menyebar ke Perancis, Denmark, Norwegia dan Polandia tentu dengan nama dan penyebutan yang berbeda. Di tiga negara terakhir yang disebut terakhir, permainan kartu ini dikenal dengan Kabal yang berarti pengetahuan rahasia. Konon permainan kartu ini dulu juga dipakai untuk meramal nasib. Mungkin mirip dengan kartu Tarot di masa sekarang. Hanya saja kartu Tarot berisi gambar-gambar spesifik sedangkan kartu Kabal menggunakan kartu biasa yang berisi 52 kartu per dek.
Kenapa akhirnya dinamakan sebagai Solitaire? Ada pendapat yang mengatakan karena permainan dengan kartu ini bisa dimainkan seorang diri atau solitaire dan tidak memerlukan peserta lain. Permainan pendistribusian kartu ini dilakukan dengan urutan urutan tertentu yang ditetapkan dengan mengikuti logika. Kalau kalian bermain sendiri bisa sangat mengasyikkan dan lupa waktu. Di tahun 1783 bahkan sudah terbit banyak buku tentang teknik permainan ini di Jerman dan tren ini juga berlanjut sampai abad 20 awal ketika buku-buku tentang berbagai macam teknik permainan Solitaire diterbitkan. Bahkan di saat ini kamu bisa memilih dan memainkan permainan ini di www.solitaire.org .
Dan permainan kartu ratusan tahun lalu kini dikembangkan sebagai permainan di komputer yang dimanfaatkan oleh penggunanya untuk mengisi waktu luang. Tapi apakah games atau permainan ini hanya berfungsi untuk mengisi waktu luang saja? Hmm tunggu dulu, karena manfaat bermain itu ternyata tidak hanya itu. Manfaat yang terkait tentang bermain ini sebenarnya sudah banyak dibahas namun aku coba untuk ulas lagi disini ya.
Beberapa manfaat positif bermain Solitaire untuk kita antara lain adalah :
- Menghilangkan stress. Bermain seperti pada masa kanak-kanak kita menimbulkan perasaan “happy” dan membuat otak mengeluarkan hormon dopamin yang membuat kita rileks dan senang.
- Mengembangkan fungsi otak kanan. Jadi bermain membuat bodoh itu tidak tepat ya. Bisa dikatakan ketika kita bermain Solitaire otak kanan kita akan mengembangkan sisi kreativitas dan inovasi karena games ini memerlukan strategi dan logika untuk menyelesaikan berbagai tahap dan level.
- Sabar dan optimis. Memiliki sifat penyabar tentu bukan seperti sihir simsalabim tapi perlu proses. Percaya tidak jika Solitaire bisa membantu kamu untuk belajar sabar. Karena jika tidak sabar tentu permainan tidak akan berjalan mulus. Dan juga mengajarkan optimis dalam menyelesaikan setiap tantangan dan tidak mudah menyerah.
Untuk kita di abad 21 semakin banyak games dan permainan yang dimainkan di platform digital dengan berbagai jenis games yang semakin lama semakin menantang dan semakin real grafisnya seperti yang bisa kamu mainkan disini. Yang perlu diingat adalah membagi waktu yang proporsional antara kehidupan nyata dan digital agar kita juga sehat secara mental.
selamat bermain..