Setiap orangtua umumnya pasti menginginkan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya. Masih ingat drama Korea Sky Castle? Drama ini menceritakan lika-liku persaingan para orangtua di sebuah sekolah “high class” yang melakukan apapun bahkan berani melakukan tindakan ilegal demi kesuksesan anaknya di sekolah yaitu peringkat satu. Sebuah gambaran yang bisa jadi memang sebuah kenyataan. Namun apakah harus seekstrim itu? Menurutku pribadi, memiliki harapan dan berusaha memberikan fasilitas pendidikan terbaik untuk anak itu sah-sah saja asal masih dalam taraf wajar dan tidak berlebihan.
Untuk lebih paham tentang pendidikan sekolah, kita berkenalan dulu dengan komponen pendukungnya yaitu kurikulum.
Apakah Kurikulum?
Kurikulum berasal dari bahasa Inggris curriculum yang secara etimologis berarti rencana pelajaran. Hal ini secara gamblang diterangkan dalam kamus Webster bahwa kurikukulum ini sebuah rancangan sejumlah mata pelajaran yang harus dikuasai seorang siswa untuk bisa naik kelas atau mendapatkan ijazah (wikipedia). Bila seorang siswa telah menyelesaikan tahapan-tahapan dalam kurikulum tersebut maka berhak mendapatkan tanda kelulusan atau ijazah.
Setiap negara memiliki pedoman kurikulum masing-masing. Demikian halnya pemerintah Indonesia menerapkan kurikulum nasional pada sekolah nasional baik negeri maupun swasta berusaha meningkatkan kualitas pendidikan mulai dari PAUD hingga Sekolah Menengah yang dibentuk dan diawasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Indonesia. Kurikulum Indonesia memang terkesan belum stabil dan berganti-ganti untuk mendapatkan formula yang tepat. Baru-baru ini, tepatnya pada bulan Februari 2022, Menteri Nadiem Makarim meluncurkan kurikulum Merdeka yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Kurikulum Merdeka memang belum diterapkan sepenuhnya di Indonesia dan masih dilakukan bertahap di beberapa wilayah. Harapannya tiga tahun mendatang sistem ini sudah bisa dijalankan di seluruh Indonesia.
Walaupun mengalami beberapa kali perubahan kurikulum, namun saya sebagai ibu yang memiliki dua anak yang sedang menempuh pendidikan dasar merasa bahwa upaya peningkatan kualitas kurikulum di sekolah negeri ini perlu dihargai dan memang pasti memerlukan waktu untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Kurikulum Internasional dan Macamnya
Berbeda dengan kurikulum nasional, kurikulum internasional memiliki definisi sendiri. Secara umum kurikulum internasional ini memberikan kebebasan kepada para siswanya untuk memilih mata pelajaran yang diminati dan menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar dalam proses belajar mengajar. Kurikulum internasional dianggap lebih unggul karena bisa diterima di seluruh dunia dengan standar output yang diakui dan bisa melanjutkan pendidikan internasional di negara lain yang menerapkan standar yang sama.
Biaya sekolah swasta dengan standar kurikulum internasional memang lebih tinggi sehingga tidak heran jika kalangan yang berkecukupan secara finansial yang banyak memilih sekolah internasional untuk anak-anaknya.
Jenis Kurikulum Internasional di Indonesia
Di Indonesia terdapat lima (5) macam kurikulum internasional yang dipakai, antara lain :
- Kurikulum Montessori
- Cambridge International
- International Baccalaureate
- International Primary Curriculum
- Singaporean Primary School Curriculum
Lima jenis kurikulum internasional ini memiliki keunggulan masing-masing namun jika diambil benang merahnya maka kurikulum internasional ini memberikan kemampuan adaptif dan bersosialisasi dengan dunia pendidikan internasional karena mereka dituntut fasih mengerti dan bisa berbicara dalam bahasa Inggris.
Kurikulum Internasional di Universitas
Di kurun waktu 2000-an, kurikulum internasional atau kuliah kelas internasional mulai diterapkan di beberapa universitas di Indonesia. Program ini ditawarkan oleh perguruan tinggi dengan tujuan memberikan peningkatan kualitas pendidikan sesuai standar internasional sehingga memiliki kompetensi bekerja yang unggul dan mampu bersaing dengan tenaga kerja internasional.
Awalnya program ini dijalankan oleh universitas-universitas swasta seperti Swiss German University, Jakarta International College dan beberapa universitas lain. Salah satunya adalah Sampoerna University.
Sampoerna University adalah sebuah universitas swasta yang telah terakreditasi penuh dan menawarkan standar kurikulum pendidikan internasional, fakultas, fasilitas dan operasional Amerika Serikat di Indonesia. Secara eksklusif bekerja sama dengan University of Arizona sehingga memungkinkan lulus dengan 2 gelar atau double degree Sarjana dari University of Arizona dan Sarjana dari Sampoerna University.
Kurikulum Internasional Untuk Sistem Pendidikan Indonesia
Sistem pendidikan di Indonesia seperti kita tahu masih mencari jati dirinya dan belum menemukan formula yang tepat untuk para siswa. Hal ini bisa jadi disebabkan karena beragamnya latar belakang budaya yang ada di Indonesia dan pembangunan fisik yang belum merata. Bayangkan betapa jauh bedanya ketika suatu pelajaran yang membahas tentang teknologi listrik yang diterangkan kepada anak di pedalaman kalimantan yang belum pernah merasakan fasilitas listrik di desanya.
Ketimpangan cara belajar juga terjadi jika kurikulum Indonesia dibandingkan dengan negara tetangga seperti Malaysia contohnya. Untuk itulah mengapa kurikulum internasional perlu dihadirkan untuk mendukung sistem pendidikan di Indonesia sejalan dengan upaya pemerintah menjalankan Kurikulum Merdeka yang mendukung bakat dan minat para pelajar. Kenapa?
Ada beberapa alasan mengapa kurikulum internasional ini bisa mendukung sistem pendidikan Indonesia. Antara lain karena alasan berikut :
- Pelajar terpacu untuk menguasai bahasa Internasional yaitu bahasa Inggris. Dengan menguasai bahasa Inggris maka banyak referensi internasional yang bisa dipelajari dengan lebih baik.
- Lulusan sekolah dan universitas dengan kurikulum pendidikan internasional memiliki kompetensi bekerja yang mumpuni karena ditempa dengan standar internasional.
- Lulusan universitas kelas internasional akan memiliki double degree yang diakui oleh dunia kerja internasional dan memiliki daya saing tinggi
Masa depan Indonesia yang gemilang terdapat di tangan generasi penerus yang mampu berdaya saing global. Dan menuju tujuan mulia itu kita harus berjuang mulai sekarang. Salah satunya dengan memberikan pendidikan terbaik kepada anak-anak kita.
Baca juga : https://dinithea.com/perlukah-mengikuti-sertifikasi-digital-marketing-dari-lembaga-sertifikasi-profesi/
20 Comments. Leave new
Sudah saatnya Indonesia mulai menerapkan kurikulum internasional, agar setiap lulusannya memiliki nilai unggul dan mampu bersaing di kancah internasional. Makasih banyak sharing nya
betul, dengan bonus demografi pada tahun 2045 nanti para pemuda perlu diberikan bekal yang mummpuni
Dulu ponakan saya pengen masuk kampus ini tapi ternyata gak lolos. Kampus ini memang sebagus itu koq
Kurikulum internasional membantu lulusannya memiliki kompetensi global ya mbak
Sehingga bisa bersaing di era globalisasi seperti sekarang ini
Semoga Indonesia segera menemukan kurikulum yang pas di tengah kurikulum yang terus berganti-ganti dalam proses pendidikan kita, dan semoga sistem Kurikulum Internasional dilirik oleh para pemegang kebijakan untuk dijadikan alternatif terbaik untuk diterapkan di Indonesia
Pengen banget anakku kelak bisa nyicip sekolah dengan kurikulum internasional gini. Harus banyak nabung dari sekarang
Daya saing global kudu dimantapkan, dengan memiliki kompetensi diri dan belajar di kampus yang kompeten seperti Sampoerna University
begitu banyak keunggulan dari kurikulum internasional tentunya harus bisa juga diterapkan di semua tingkat pendidikan, sekedar opini pribadi mungkin bisa dimulai dengan menyediakan 1 kelas internasional pada setiap jenjang.
Aku tuh setuju banget nih kalau kita memang perlu memilih sekolah terbaik untuk anak atau saudara kita. Termasuk mau kuliah di mana dia. Kan seneng ya kalau bisa dapat double degree begitu.. Berasa jadi lulusan luar negeri…
Kalau banyak anak Indonesia lulusan kelas internasional, saya yakin Indonesia bisa nih jadi negara maju. Keren yaa Sampoerna University, bikin bangga ❤️
Kurikulum internasional vs nasional, sekarang sudah banyak bermunculan sekolah-sekolah yang menggunakan kurikulum internasional, dengan penggunaan bahasa inggrisnya saja sudah mencuri start duluan ya.
Memar saat ini anak-anak kita harus bersaing secara global karena tuntutan jaman, makanya pendidikan juga harus sesuai
aku setuju banget sih kalau sistem pendidikan indonesia mengadopsi kurikulum internasional. karena ya mau gak mau kan kita udah masuk era globalisasi ya, jadi ya generasi anak-anak kita harus punya daya saing global, untuk itu pendidikan juga harus yang bisa menyokong anak agar berdaya saing global. apalagi kalau bukan pendidikan dengan sistem kurikulum internasional ya
Seiring dengan perkembangan dunia yang semakin cepat, tantangan pendidikan Indonesia semakin berat. Oleh karena itu, kebijakan pemerintah untuk menggunakan kurikulum internasional sebagai salah satu upaya meningkatkan mutu pendidikan itu sangat penting. Namun, harus diingat bahwa penggunaan kurikulum internasional bukanlah solusi tunggal untuk masalah pendidikan di Indonesia, tetapi perlu diimbangi dengan perbaikan infrastruktur pendidikan dan peningkatan kualitas tenaga pengajar.
Sampai saat ini kurikulum internasional emang lebih terlihat menarik. Terbukti dengan makin banyak yang minat juga
emang ya pengen banget deh kasih pendidikan terbaik buat diri sendiri, apalagi nanti buat anak, ternyata ada banyak keunggulan kurikulum internasional dari mulai montessori buat paud sampe kurikulum internasional buat anak kuliahan yaaa.
Sampoerna university bisa jadi pioner dalam menerapkan kurikulum internasional di Indonesia. Semoga makin banyak yang mengikuti agar pendidikan di negara kita juga ikut maju
Kemampuan global dapat diraih dengan kurikulum internasional yang diterapkan di Indonesia ini ya berarti kalau kuliah di Sampoerna University, jadi ada alternatif lain tanpa harus berkuliah di luar negeri dari awal
Keunggulan dari kurikulum interasional di perguruan tinggi memang perlu. Apalagi menjadi mahasiswa kan harus siap dengan dunia kerja. Denga kurikulum internasional, daya saing bisa lebih kompeten
Bagus ya kurikulum internasional disinergikan dengan kurikulum indonesia, agar anak-ana bisa lebih cepat beradaptasi dengan pendidikan global karena nantinya juga anak anak harus beradaptasi dengan dunia kerja yang tentu saja akan mengalami persaingan yang ketat